Sekarang ini, banyak perusahaan atau bahkan mungkin penggunaan secara pribadi yang menggunakan teknologi Cloud Spend Optimization dan cloud computing. Sederhananya saja, Anda sekarang ini pastinya seringkali menggunakan penyimpanan cloud seperti iCloud, Google Cloud, OneDrive, dan masih banyak lagi jenis teknologi cloud yang Anda gunakan.
Dalam dunia cloud computing, mungkin Anda sudah pernah mendengar tentang jasa cloud spend optimization. Jika Anda masih belum mengerti apa itu dan betapa pentingnya menggunakan jasa yang satu ini dalam sebuah bisnis atau perusahaan baik itu perusahaan sekelas UMKM atau yang sudah memiliki banyak cabang, disini akan dibahas betapa pentingnya menggunakan cloud spend optimization.
Daftar Isi
Apa Itu Cloud Spend Optimization?
Dimulai dari pengertian, cloud spend optimization adalah proses mengurangi pengeluaran cloud Anda secara keseluruhan dengan mengidentifikasi sumber daya yang salah kelola, menghilangkan pemborosan, mencadangkan kapasitas untuk diskon yang lebih tinggi, dan layanan Sizing computing yang tepat untuk disesuaikan skala penggunaan.
Jadi, tentu Anda yang sudah mengerti jika pengeluaran adalah faktor inti yang menentukan kesuksesan bisnis di industri apa pun. Semakin baik optimalisasi pengeluaran, semakin baik pula Return on Investment (RoI) yang dihasilkan.
Faktor pengeluaran atau biaya sangat berarti bagi industri IT, di mana setiap sen sama dengan bagian investasi besar dari pengeluaran IT organisasi.
Cloud computing adalah salah satu area di mana sebagian besar perusahaan IT bertukar pikiran tentang perlunya pengoptimalan biaya dan manajemen biaya.
Meskipun layanan cloud dikenal karena berbagai penawarannya, layanan ini sering kali dibicarakan dalam hal pemeliharaan dan bentuk pengeluaran lainnya. Terkadang ada perusahaan yang asal mengambil biaya bulanan “Yang penting banyak fitur”. Memang tidak salah, namun jika ada banyak fitur yang tidak digunakan dalam jangka waktu yang lama, tentu adalah sebuah pemborosan dimana semakin banyak fitur, semakin mahal biaya berlangganannya.
Cara Terbaik untuk Cloud Spend Optimization
Bagaimana cara yang harus dilakukan sebelum menyewa jasa cloud spend optimization? Untuk mencapai pengelolaan dan pengoptimalan biaya cloud, diperlukan pemahaman mendetail tentang faktor-faktor utama berikut:
Memahami Biaya Cloud
- Evaluasi biaya cloud
Penting untuk menggunakan strategi adopsi cloud untuk merencanakan dan menilai persyaratan cloud Anda, yang pada akhirnya membantu Anda mengevaluasi biaya dan merencanakan pengeluaran cloud.
- Model penagihan vendor
Tentukan layanan yang ingin Anda dekati dengan penyedia solusi cloud. Kemudian analisis, bandingkan, dan tentukan vendor menurut wilayah dan biaya khusus layanan. Memilih vendor yang tepat pada tahap awal menghindari masalah lock-in vendor.
- Pemantauan rutin
Pemantauan berkelanjutan atas persyaratan infrastruktur cloud adalah kunci manajemen biaya cloud. Karena vendor cloud menawarkan layanan pay-as-you-go, penting untuk diperhatikan bahwa mereka didukung oleh persyaratan yang memadai, yang jika tidak akan menimbulkan pengeluaran yang besar.
Lacak Pemborosan dan Optimalkan Biaya
- Orphaned Resources
Pastikan tidak ada sumber daya yang tidak terpakai atau dihentikan begitu saja tanpa pengawasan. Mereka dapat menyebabkan pengeluaran yang tidak perlu.
| Berbagai tipe Orphaned Resources | Konten |
| Orphaned Snapshots | Snapshots yang sudah kadaluarsa |
| Orphaned Volumes | Amazon EBS, Azure Virtual Disks dan Block Storage in GCP, etc. |
| Unassociated IPs | Elastic IPs in AWS, Static Public IPs di Azure dan Static external IP addresses di GCP |
| Load Balancer | Load balancer tanpa instance |
| Unused Machine Images | AMIs in AWS and images di GCP |
| Orphaned Object Storage | S3 buckets di AWS, Azure Block Bobs dan Google Cloud Storage |
- Sumber Daya yang Disediakan Lebih Banyak
Pastikan untuk memilih sumber daya yang tidak tersedia secara berlebihan (ukurannya lebih besar) dari yang diperlukan.
| Jenis Sumber Daya yang Disediakan Secara Berlebih | Konten |
| Contoh | Amazon EC2, Azure Virtual Machines, Google Compute Engine |
| Volume | Amazon EBS, Azure Virtual Disks dan Block Storage di GCP |
| Database Warehouses | Amazon Redshift, Google Cloud Datastore dan Microsoft Azure SQL Data Warehouse |
| Relational Databases | Amazon RDS, Azure SQL dan Google Cloud SQL |
- Sumber Daya yang Tidak Digunakan
Identifikasi sumber daya yang ingin Anda jalankan sepanjang waktu dan sumber daya untuk jangka waktu terbatas.
| Types of Idle Resources | Contents |
| Instances | Amazon EC2, Azure Virtual Machines dan Google Compute Engine |
| Load Balancer | Identifikasi load balancer instance atau instance yang menjalankan 24X7 secara tidak perlu |
| Relational Databases | Amazon RDS, Azure SQL dan Google Cloud SQL |
| Scale Groups | Auto Scaling Groups di AWS, Azure Scale Sets dan Google Scale Groups |
- Reserved Instances (RI)
| Jenis solusi RI | Solusi |
| RI Kedaluwarsa | Perpanjang dan tinjau RI secara teratur |
| RI yang tidak terpakai | Lacak penggunaan RI dan jual yang tidak terpakai di pasar vendor |
Strategi
- Identifikasi Sumber Daya
Mengidentifikasi dan menandai sumber daya dengan penggunaan dan kepemilikan. Melakukan ini membantu Anda mendesain tata letak untuk penggunaan sumber daya secara keseluruhan. Mengidentifikasi pemilik sumber daya masing-masing membantu Anda memahami pengeluaran yang diperlukan untuk sumber daya individu.
- Visibilitas
Jadikan sumber daya (berjalan dan dicadangkan) terlihat oleh semua pengguna dalam organisasi. Ini untuk menghindari pengulangan contoh dan penyimpangan ke layanan lain.
- Perbaiki Anggaran
Identifikasi sumber daya dan visibilitasnya yang ditingkatkan memudahkan perencanaan anggaran untuk akun individu berdasarkan penggunaan sebenarnya. Ini membantu dalam merencanakan anggaran cloud secara keseluruhan.
- Daftar Sumber Daya
Selesaikan daftar sumber daya yang diperlukan untuk lingkungan cloud Anda. Izinkan hanya yang berukuran tertentu atau mendukung contoh tertentu. Dengan demikian, Anda dapat membelanjakan hanya untuk sumber daya yang diperlukan dan mengabaikan sumber daya yang tidak disetujui.
- Penjadwalan
Hemat lebih dari 70 persen biaya dengan mematikan instant berulang yang tidak digunakan. Izinkan mereka yang membutuhkan fungsi 24/7 dan jadwalkan sisanya sesuai kebutuhan.
- Penetapan Harga Berdasarkan Wilayah
Penting untuk diperhatikan bahwa biaya cloud bervariasi menurut wilayah sekitar 60 persen. Jadi, lacak wilayah dan beban kerja Anda yang berjalan di sana. Membandingkan dan menganalisis biaya berdasarkan wilayah dapat membantu Anda mengoptimalkan pengeluaran di masa mendatang.
- Manajemen Penyimpanan
Ambil snapshot penyimpanan Anda secara teratur sebagai cadangan dan hapus volume besar yang tidak digunakan. Ingat ingat! Volume penyimpanan menyebabkan biaya tersembunyi.
PT. NETWORK DATA SISTEM siap membantu Anda dalam hal cloud spend optimization. Dengan adanya NETDATA yang menjadi partner dalam bisnis Anda, berbagai hal yang berkaitan dengan IT bisa diselesaikan dengan sempurna, dan hasil yang memuaskan. Ini karena NETDATA memiliki pekerja yang handal, profesional, dan berpengalaman salah satunya adalah tentang cloud spend optimization. Anda bisa hubungi kami untuk pertanyaan lebih lanjut. Terimakasih
