Berikut Penjelasan Lengkap Kepanjangan Dari TCP/IP

Berikut Penjelasan Lengkap Kepanjangan Dari TCP IP

Kehadiran teknologi internet sangat memudahkan manusia dalam mendapatkan informasi secara cepat. Banyak ilmu seputar jaringan internet yang mungkin tidak diketahui oleh banyak orang salah satunya kepanjangan dari TCP/IP

Dalam artikel kali ini kita akan lebih berfokus dalam tentang apa itu kepanjangan TCP/IP, fungsi, dan cara kerja dari TCP/IP berikut ini:

Mengenal Jaringan Komputer Terlebih Dahulu

Sebelum membahas Kepanjangan dari TCP/IP, kita perlu memahami terlebih dahulu tentang Jaringan Komputer. Jaringan komputer merupakan sebuah koneksi antar dua atau lebih komputer yang saling terhubung satu sama lain melalui media transmisi atau media komunikasi untuk saling bertukar data, aplikasi perangkat keras komputer.

Selain itu jaringan komputer juga diartikan sebagai sekumpulan terminal komunikasi yang terdiri dari dua komputer atau lebih yang saling terhubung.

Manfaat Jaringan Komputer

Tentu setiap inovasi teknologi komputer termasuk dengan jaringan komputer memiliki manfaat untuk kehidupan manusia, berikut ini adalah manfaat jaringan pada komputer yang perlu kita ketahui:

Konektivitas

Jaringan komputer dapat membantu seseorang untuk saling berkomunikasi jarak jauh antar negara sekalipun.

Efisiensi transfer data

Salah satu manfaat jaringan komputer yakni efisiensi. Dimana Anda dapat melakukan proses pengiriman data secara efisien serta cepat. Data juga Anda dapat dikirim dengan cepat dan juga memiliki keamanan yang terjamin.

Kemudahan akses informasi

Anda dapat mengakses berita atau informasi dengan lebih mudah lewat internet. Dengan internet yang diterapkan untuk implementasi jaringan. Kepanjangan dari internet adalah Interconnected-Networking.

Kemudahan berbagi file

Jaringan memudahkan Anda mengakses file dimiliki sekaligus file orang lain yang dapat disebarluaskan ke dalam jaringan seperti internet. Beberapa diantaranya seperti yang dikenal seperti file transfer protocol dan penyimpanan awan.

Jenis Jaringan Komputer

Dalam sebuah jaringan ada dua sifat yakni publik dan juga private dengan topologi yang berbeda-beda, biasanya memerlukan akses user untuk memasukan kredensial seperti kata sandi yang dimasukan oleh administrator atau dari pengguna. 

Untuk penggunaan jaringan publik seperti internet tidak membatasi suatu akses. Adapun jaringan komputer juga terdiri dari berbagai jaringan komputer (server, kaber, hub switch, NIC, router, repeater, wireless card) yang terhubung ke jaringan.

PAN (Personal Area Network)

Adapun jenis jaringan PAN mencakup wilayah yang lebih kecil misalnya kantor dan rumah yang hanya menggunakan internet serta printer dan tidak memerlukan resources yang besar untuk menggunakan jaringan PAN.

LAN (Local Area Network)

Untuk jaringan LAN berfungsi untuk menghubung perangkat jaringan yang kondisi jangkauan yang relatif kecil. Apakah kepanjangan dari LAN? LAN memiliki arti Local Are Network.

LAN juga menyediakan teknologi jaringan wireless menggunakan WiFi dan lebih dikenal dengan WLAN atau wireless local area network.

CAN (Campus Area Network)

Untuk jaringan CAN dapat dibilang memiliki kesamaan dengan MAN, tetapi lebih terbatas dalam ruang lingkup kampus atau akademisi. Jaringan ini lebih banyak digunakan untuk praktek lab, email, pembaruan kelas, dan lain sebagainya.

MAN (Metropolitan Area Network)

MAN merupakan jaringan yang menghubungkan antar dua atau lebih jaringan dengan ruang lingkup Kota.

WAN (Wide Area Network)

WAN adalah jenis kumpulan dari LAN yang tersebar secara geogratif. Jaringan WAN ini cenderung menggunakan teknologi seperti ATM, X.25, dan frame relay untuk konektivitas jarak yang lebih jauh. Apakah kepanjangan dari WAN? WAN memiliki kepanjangan Wide Area Network

Internet

Seperti yang kita ketahui bahwa jaringan komputer terbesar hingga saat ini. Internet memiliki ruang lingkup yang mencakup hingga seluruh penjuru dunia.

Siapa saja dapat mengakses berbagai sumber informasi dalam berbagai perangkat komputer, smartphone, Tablet, TV, dan lainnya.

VPN (Virtual Private Network)

VPN adalah salah satu solusi untuk menyediakan koneksi internet yang lebih aman. VPN menyediakan jalur aman yang untuk kebutuhan transmisi data. Yang mana banyak sekali platform yang menjual VPN secara gratis ataupun berbayar.

Pengertian dari VPN

VPN merupakan koneksi internet yang terenkripsi. Yang mana VPN ini dapat memastikan semua bentuk data yang dikirim dari dan diterima oleh perangkat seperti komputer, ponsel dan perangkat lainnya saat pengguna tersambung ke internet harus yang melalui enkripsi untuk memastikan kerahasiaan data tersebut.

Tindakan enkripsi efektif untuk mencegah pencurian data lewat internet yang sekaligus dapat mendeteksi lokasi dan alamat IP pengguna. VPN ini juga digunakan secara luas di lingkungan korporasi sebagai langkah untuk menghindari pencurian data penting lewat internet.

Sejarah VPN

Pada awal tahun 1990an banyak sekali karyawan Amerika Serikat yang harus mengakses jaringan internet miliki perusahaan atau kantor di rumahnya atau pekerjaan di kantor belum selesai sehingga mereka harus melanjutkan bekerja di rumah sendiri-sendiri.

Koneksi komputer pribadi dengan jaringan internet kantor menggunakan koneksi modem berkecepatan rendah tanpa menggunakan fitur keamanan. Sehingga resiko pencurian data semakin tinggi, solusinya yakni menggunakan koneksi yang terenkripsi sebagai langkah pencegahan.

Di tahun 1996 seorang insinyur di bekerja bernama Singh-Pall berhasil menciptakan sebuah konsep dasar enkripsi yang kemudian di sebut dengan PPTP atau Point-to-Point Tunneling Protocol.

Tidak seperti VPN saat ini yang mana PPTP menggunakan bentuk keamanan yang terbilang lemah.

Fungsi VPN

Fungsi dari VPN untuk perusahaan adalah untuk mengizinkan karyawannya mengakses jaringan kantor dari komputer masing-masing. 

Ada beberapa keuntungan yang bisa Anda dapat saat menggunakan VPN, sebagian besar berkaitan dengan keamanan koneksi, berikut ini adalah beberapa kegunaan VPN:

Mengamankan identitas pribadi

Selain itu manfaat VPN yang selanjutnya adalah untuk menyembunikan identitas serta kegiatan pribadi di jaringan internet.

Enkripsi data yang dilakukan VPN menghalangi orang lain untuk membaca informasi, lokasi, dan apa saja yang Anda baca.

Membuka situs yang diblokir

Jaringan VPN dapat memblokir konten yang dikunci oelh penyedia internet ataupun pemerintah di Kota tersebut. Ada beberapa jenis website yang biasanya di blokir seperti Reddit, Vimeo, Imgur, ataupun situs lain yang dapat dibuka dengan VPN.

Mengamankan data di jaringan publik

Dikala Anda menggunakan WiFi gratis seperti di area sekolah, kampur, jaringan publik lainnya, maka data pribadi kamu secara tidak langsung terhubung dengan orang-orang lain yang menggunakan jaringan ini.

VPN ini mampu mengamankan perangkat dan data yang Anda gunakan bisa dicuri pada saat jaringan publik.

Mengenkripsi data

VPN inie juga dapat mengenkripsi seluruh data pribadi Anda, enkripsi ini merupakan metode penyamaran data yang dijadikan angka atau huruf acak sehingga orang lain tidak dapat membaca secara langsung.

Hanya orang yang memiliki kunci enkripsi yang dapat membaca data tersebut termasuk Anda.

Mengakses konten regional

Konten regional tersedia biasanya memiliki pengguna yang ada di wilayah tersebut, dimana VPN ini mampu mengatur lokasi Anda untuk berada di wilayah tersebut untuk mengakses kontek dengan area regional tertentu.

Misalnya Netflix yang menyediakan acara yang khusus untuk negara tertentu, dengan VPN 

Apa Kepanjangan Dari TCP IP

Kepanjangan dari TCP/IP merupakan Transmission Control Protocol sedangkan IP adalah singkatan dari Internet Protocol.

Pengertian TCP/IP

Dari kepanjangan TCP/IP adalah protokol dalam konektivitas dan komunikasi data.

TCP/IP merupakan perangkat lunak dari jaringan/networking software yang terdapat pada sistem dan  digunakan untuk saling bertukar data di internet atau jaringan lokal yang terhubung ke internet.

Karakteristik TCP/IP

Selain kepanjangan dari TCP/IP kita juga perlu mengetahui karakteristik dari TCP/IP antara lain:

Protokol TCP/IP ini dapat berdiri sendiri tanpa harus dipasang ke perangkat jaringan apapun. TCP/IP juga dapat berjalan pada mode virtual melalui media fisik pertukaran data, ethernet, dan saluran dial up.

Protokol TCP/IP merupakan protokol standar yang gratis yang dapat dikembangkan dari perangkat keras komputer. Maka dari itu berbagai vendor dapat mengembangkan protokol ini untuk dipasang pada perangkat keras dan perangkat lunak mereka. 

Walaupun berbeda vendor protokol TCP/IP tetap bisa berkomunikasi dalam transmisi data pada jaringan lokal maupun internet.

Format IP

IP adalah singkatan dari Internet Protocol. Setiap alamat IP merupakan bagian host dan bagian dari sebuah jaringan yang memiliki format yang berbeda-beda.

Untuk dapat menjadi pengenalan jaringan alamat IP menggunakan bit alamat, angka bit ini dipakai untuk mengenali setiap host serta alamat IP yang ada pada jaringan. 

Alamat IP memiliki tiga kelas utama yaitu kelas A, B, C dengan penjelasan masing-masing kelas tersebut sebagai berikut:

Jaringan Kelas A

Jaringan kelas A memiliki tanda berupa angka 0 bit  pertama alamat IP. Kemudian tujuh bit setelahnya merupakan identitas jaringan dan 24 bit yang terakhir adalah identitas host. Untuk jaringan kelas A terdiri dari 128 angka jaringan dan jutaan host.

Jaringan Kelas B

Jaringan kelas B memiliki tanda dengan dua bit pertama pada alamat IP yakni angka 10. Angkat bit pertama adalah kelas, 24 bit kemudian adalah identitas alamat jaringan, dan 10 bit setelahnya adalah host. Untuk jaringan kelas B memiliki ribuan angka jaringan dan ribuan host.

Jaringan Kelas C

Untuk jaringan kelas C ditandai dengan tiga bit pertama yakni angka 110. Tiga bit pertama adalah alamat kelas, 21 bit kemudian menunjukan alamat jaringan, dan 8 bit setlahnya adalah host. Untuk jaringan kelas C terdapat jutaan angka jaringan dan 254 host.

Fungsi Dan Penjelasan Tiap Layer TCP/IP

Kita sudah membahas tentang kepanjangan dari TCP/IP adalah protokol dalam konelktivitas dan karakteristiknya, selanjutnya kita akan membahas fungsi dari tiap layer atau lapisan TCP/IP berikut ini:

  1. TCP/IP dapat melakukan pengiriman data secara terenkripsi.
  2. Dapat melakukan layanan remote login pada komputer dari jarak jauh.
  3. Memiliki layanan mailing atau mengirim dan menerima pesan.
  4. Melakukan fitur network file system atau saling berbagi data seolah-olah dalam satu komputer.
  5. Dapat melakukan remote execution, yakni dapat mengeksekusi aplikasi di komputer lain pada satu jaringan.
  6. Fitur name server.

Fungsi TCP/IP

Fungsi dari TCP/IP berbeda-beda pada setiap layer atau lapisan yang akan dijelaskan berikut ini:

Lapisan Application (Application Layer)

Layer yang paling dasar adalah lapisan aplikasi dari TCP/IP, layer ini paling dekat dengan pengguna. Jika dianalogikan layer ini merupakan aplikasi yang dapat kita gunakan ketika menggunakan komputer.

Di lapisan ini aplikasi yang dijalankan maka dapat mempengarhui jenis protokol lanjutan yang akan digunakan selanjutnya.

Misalnya jika kita saat membuka aplikasi browser web maka protokol TCP/IP akan secara otomatis membuka protokol HTTP. Namun ketika Anda melakukan pengiriman data maka akan menggunakan prootkol FTP atau File Transfer Protocol.

Lapisan Transport (Transport Layer)

Selanjutnya kita akan membahas layer transport yang memiliki tugas untuk menjembatani perpindahan data antar komputer.

Lapisan ini diatas satu tingkat dengan lapisan aplikasi. Pada layer ini terdiri dari dua protokol yakni UDP dan TCP.

Lapisan Network (Network Layer)

Selanjutnya adalah lapisan network, pada lapisan ini bertugas untuk mengkonversikan lapisan transport menjadi alamat IP yang akan digunakan pada komputer jaringan.

Di lapisan network ini terjadi pemecahan data supaya dapat melalui bandwidth yang tersedia. Setelah data dipecah maka akan dibungkus yang disebut dengan proses enkapsulisasi sebelum dikirim ke alamat tujuan.

Lapisan Network Interface (Network Interface Layer)

Lapisan network interface ini merupakan lapisan terakhir protokol TCP/IP, lapisan ini memiliki kontak langsung dengan perangkat keras komputer.

Dengan metode transmisi data yang khusus, komputer mampu mengirim paket data pada lapisan network lewat media kabel tembaga atau fiber optic ataupun secara tanpa kabel atau wireless.

Cara Kerja TCP/IP

Untuk cara kerja TCP/IP dapat dilihat dari cara pengoperasiannya, berikut penjelasan dari cara kerja TCP/IP :

Yang pertama adalah data akan dipecah menjadi beberapa bagian kecil, tujuan pemecahan data menjadi bagian kecil ini adalah untuk dapat mentransmisikan melalui media atau protokol yang tepat dan sesuai. Dan juga setiap paket data akan ditandai dengan paket ink sesuai alamat tujuan.

Paket data yang sudah dipecah maka akan melalui router untuk dapat diirim lewat internet. Router ini bertugas untuk mengantarkan paket data ke alamat tujuan.

Ketika paket data sudah sampai ditujuan maka paket data yang diproses dalam TCP/IP melalui beberapa layer yang sudah kita bahas sebelumnya.

Kesimpulan

Jadi kesimpulan artikel kali ini tentang Kepanjangan dari TCP/IP merupakan Transmission Control Protocol yang merupakan protokol standar yang bertugas untuk menghubungkan komunikasi antar komputer.

Transmission Control Protocol dapat mengirimkan data sesuai dengan label yang sudah dibuat sebelumnya. Kemudian paket data yang sudah dilabeli ini akan dikirim melalui media pengantar lewat internet atau jaringan lokal.

ilmu tentang kepanjangan dari TCP/IP ini bisa anda pelajari lebih mendalam di website NetData yakni di nds.id. Netdata menyediakan layanan managed service yang berkaitan dengan pemasangan jaringan perusahaan hingga pemeliharaan jaringan yang ada.

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Semua operasional PT. Network Data Sistem akan menggunakan domain nds.id per tanggal 8 Mei 2019. Semua informasi/promosi dalam bentuk apapun selain menggunakan domain nds.id bukan tanggung jawab PT. Network Data Sistem Tutup