Virtualisasi, mungkin istilah ini memang masih terdengar tidak umum untuk kalangan IT atau sebuah perusahaan. Padahal, ini sangat penting dan sangat berguna untuk kemajuan perusahaan.
Disini akan dibahas apa itu virtualisasi beserta dengan berbagai hal yang lainnya seperti kelebihan dan kekurangannya, dan apa pentingnya saat digunakan pada sebuah perusahaan.
Daftar Isi
Apa Itu Virtualisasi
Dalam pengetahuan komputer, virtualisasi adalah istilah umum yang mengacu kepada abstraksi dari sumber kekuatan komputer. Definisi lainnya adalah sebuah teknik untuk menyembunyikan karakteristik fisik dari sumber kekuatan komputer dari bagaimana langkah sistem lain, aplikasi atau pengguna berinteraksi bersama dengan sumber kekuatan tersebut.
Virtualisasi bisa diartikan sebagai pembuatan suatu wujud atau versi virtual dari sesuatu yang bersifat fisik, andaikan sistem operasi, perangkat penyimpanan data atau sumber kekuatan jaringan.
Cara kerja Virtualisasi
Jika Anda masih bingung tentang apa itu virtualisasi, maka mungkin Anda akan lebih paham jika mengehtahui bagaimana cara kerja dari virtualisasi.
Dalam istilah yang lebih praktis, bayangkan Anda memiliki 3 server fisik dengan tujuan khusus masing-masing. Salah satunya adalah server email, yang lainnya adalah server web, dan yang terakhir menjalankan aplikasi lama internal.
Setiap server digunakan dengan kapasitas sekitar 30%, hanya sebagian kecil dari potensi berjalannya. Tetapi karena aplikasi lama tetap penting untuk operasi internal Anda, Anda harus menyimpannya dan server ketiga yang menghostingnya, bukan?
Seringkali lebih mudah dan lebih dapat diandalkan untuk menjalankan tugas individu di server individu: 1 server, 1 sistem operasi, 1 tugas. Tidak mudah memberi 1 server banyak otak. Namun dengan virtualisasi, Anda dapat membagi server email menjadi 2 server unik yang dapat menangani tugas independen sehingga aplikasi lama dapat dimigrasi. Ini adalah perangkat keras yang sama, Anda hanya menggunakannya lebih banyak dengan lebih efisien.
Dengan mempertimbangkan keamanan, Anda dapat membagi server pertama lagi sehingga dapat menangani tugas lain — meningkatkan penggunaannya dari 30%, menjadi 60%, menjadi 90%. Setelah Anda melakukannya, server yang sekarang kosong dapat digunakan kembali untuk tugas lain atau dihentikan sama sekali untuk mengurangi biaya pendinginan dan pemeliharaan.
Tipe Virtualisasi
Virtualisasi juga dibagi menjadi berbagai tipe, diantaranya adalah:
Data
Data yang tersebar di mana-mana dapat digabungkan ke dalam satu sumber. Virtualisasi data memungkinkan perusahaan untuk memperlakukan data sebagai pasokan dinamis. Menyediakan kemampuan pemrosesan yang dapat menyatukan data dari berbagai sumber, dengan mudah mengakomodasi sumber data baru, dan mengubah data sesuai dengan kebutuhan pengguna.
Alat data berada di depan beberapa sumber data dan memungkinkannya diperlakukan sebagai sumber tunggal, mengirimkan data yang diperlukan dalam bentuk yang diperlukan pada waktu yang tepat ke aplikasi atau pengguna mana pun.
Jaringan
Network functions virtualization (NFV) memisahkan fungsi kunci jaringan (seperti layanan direktori, berbagi file, dan konfigurasi IP) sehingga dapat didistribusikan di antara lingkungan. Setelah fungsi perangkat lunak tidak bergantung pada mesin fisik yang pernah digunakan, fungsi tertentu dapat dikemas bersama ke dalam jaringan baru dan ditetapkan ke lingkungan.
Virtualisasi jaringan mengurangi jumlah komponen fisik seperti switch, router, server, kabel, dan hub yang diperlukan untuk membuat beberapa jaringan independen, dan ini sangat populer di industri telekomunikasi.
Server
Server adalah komputer yang dirancang untuk memproses tugas tertentu dalam jumlah besar dengan sangat baik sehingga komputer lain seperti laptop dan desktop yang nantinya dapat melakukan berbagai tugas lainnya. Server memungkinkannya melakukan lebih banyak fungsi spesifik dan melibatkan partisi sehingga komponen dapat digunakan untuk melayani banyak fungsi.
Aplikasi
Virtualisasi aplikasi adalah proses yang menipu aplikasi standar agar percaya bahwa itu berinteraksi langsung dengan kapasitas sistem operasi, padahal sebenarnya tidak. Tipuan ini membutuhkan lapisan virtualisasi yang disisipkan antara aplikasi dan OS.
Dekstop
Virtualisasi desktop memungkinkan administrator pusat (atau alat administrasi otomatis) untuk menerapkan lingkungan desktop simulasi ke ratusan mesin fisik sekaligus. Tidak seperti lingkungan desktop tradisional yang secara fisik diinstal, dikonfigurasi, dan diperbarui di setiap mesin, virtualisasi desktop memungkinkan admin melakukan konfigurasi massal, pembaruan, dan pemeriksaan keamanan pada semua desktop virtual.
Kelebihan dan Kekurangan Virtualisasi
Dimana ada kelebihan pastinya ada kekurangan. Sama seperti virtualisasi yang memiliki kelebihan bagi perusahaan dan juga kekurangannya. Namun, kekurangan ini bisa ditutup dengan kegunaannya yang sangat menguntungkan.
| Kelebihan | Kekurangan |
| Mengurangi biaya IT | Biaya di muka lumayan besar |
| Pemanfaatan sumber daya yang efisien | Tidak semua perangkat keras atau perangkat lunak dapat divirtualisasikan |
Jasa Dari NETDATA
Jika Anda sudah mengerti apa saja kelebihan dan kekurangan dari virtualisasi, mungkin bagi Anda yang berminat dengan virtualisasi mungkin sudah mulai mencari dimana jasa yang terbaik dan terpercaya. tenang saja, ada NETDATA yang bisa Anda andalkan jika Anda ingin virtualisasi pada jaringan IT yang Anda miliki.
PT. NETWORK DATA SISTEM adalah perusahaan yang menyediakan jasa yang terpercaya dan terbaik. Semua virtualisasi bisa Anda andalkan di PT. NETWORK DATA SISTEM. Teknologi dari NETDATA adalah open source tanpa adanya kerumitan.
Teknologi open source dari PT. NETWORK DATA SISTEM tidak terikat dengan perjanjian lisensi perusahaan yang semakin mahal, dan NETDATA memberi semua orang akses penuh ke kode sumber yang sama yang dipercaya banyak perusahaan yang sudah menjadi mitra NETDATA.
Jika anda tertarik dengan artikel ini dan ingin bertanya lebih lanjut kalian bisa hubungi kami.
