Jaringan hybrid atau hybrid Network merupakan salah satu cabang keilmuan pada bidang IT yang mungkin tidak banyak orang yang mengetahuinya. Hybrid Network merupakan istilah dari topologi jaringan yang terdiri dari beberapa jenis. Apalagi topologi hybrid memiliki kelebihan dan karakteristik yang berbeda dari jenis topologi lainnya, untuk lebih jelasnya mari simak penjelasan berikut ini atau bisa hubungi di link ini.
Sebelum membaca lebih lanjut membaca artikel ini. Apabila Anda ingin mengetahui lengkap tentang Netdata Anda bisa saja langsung klik link di bawah ini.
Konsultasi Via WhatsappDaftar Isi
Mengenal Hybrid Network
Pengertian Hybrid Network adalah topologi jaringan yang terdiri dari satu atau dua topologi yang berbeda. Misalnya ketika suatu jaringan menggunakan topologi star yang kemudian digabungkan dengan topologi tree, maka topologi baru terbentuk dari gabungan kedua jenis topologi jaringan tersebut dengan nama topologi hybrid.
Namun jika dua topologi bus digabungkan dengan topologi bus lainnya maka penggabungan ini kedua jaringan tetap merupakan topologi bus, bukan topologi hybrid. Hybrid Network mengombinasikan dua atau lebih topologi jaringan yang berbeda sehingga topologi jaringan yang dihasilkan tidak mengacu standar topologi yang ada namun tidak memiliki ciri-ciri karakteristik topologi tertentu.
Topologi ini juga seringkali menghasilkan tata letak topologi yang rumit dan sulit dimengerti karena gabungan dari berbagai struktur topologi. Walaupun demikian penggunaan topologi Hybrid Network jarang ada masalah.
Cara Kerja Hybrid Network
Berikut ini adalah cara kerja Hybrid Network beserta penjelasannya:
Menggunakan konsep kerja dua atau lebih topologi jaringan
Hybrid Network yang terdiri dari dua atau lebih topologi jaringan, maka secara otomatis konsep kerja dari topologi tersebut menggunakan konsep topologi jaringan yang disatukan. Namun untuk menjadi sebuah topologi Hybrid Network menggabungkan jenis topologi yang sama, namun apabila menggabungkan dua atau lebih topologi dengan jenis yang sama maka tidak dapat disebut Hybrid Network.
Misalnya kasus topologi bus yang digabungkan dengan topologi bus maka hasilnya tetap topologi bus bukan topologi Hybrid. Maka sebaliknya jika topologi bus digabungkan dengan topologi star maka gabungan tersebut dapat dikatakan topologi hybrid.
Tidak mengganggu jalannya alur jaringan meskipun ada perangkat yang bermasalah
Sifat Hybrid Network tidak jauh berbeda dengan topologi mesh. Dengan menggunakan topologi hybrid, alur jaringan di berbagai macam komputer tetap lancar walaupun ada beberapa komputer yang mengalami kendala.
Dilihat dari point pertama bahwa topologi hybrid menggunakan konsep kerja topologi yang digunakan. Apabila dikatakan topologi ini sangat efisien dan fleksibel yang digunakan sehingga tidak mengganggu perangkat lainnya.
Menyesuaikan pengaturan jaringan sesuai kebutuhan
Konsep dari jaringan menggunakan topology Hybrid Network ini memungkinkan penyesuaian lalu lintas jaringan yang sesuai dengan kebutuhan pengguna. Misalnya apabila pengguna menginginkan konsep kerja dengan topologi bus. Maka topologi bus digunakan. Apabila ingin menggabungkan konsep kerja topologi tree dengan topologi star, maka hal tersebut dapat digunakan kapan saja. Dengna kata lain konsep dari jaringan ini dapat diubah sesuai dengan kebutuhan.
Jenis Hybrid Network atau Topologi Jaringan
Adapun beberapa jenis Hybrid Network atau topologi jaringan sebagai berikut:
Topologi Bus
Topologi jaringan bus adalah jenis topologi jaringan yang pertama kali digunakan pada jaringan komputer. Jenis topologi bus ini menggunakan media transmisi yang digunakan berupa kabel panjang dengan beberapa terminal yang nantinya akan terhubung ke masing-masing perangkat komputer, dan pada setiap ujung kabel diakhiri dengan terminator.
Topologi Star
Bedanya dengan topologi lain, topologi model star menggunakan alat yang bernama concentrator. Alat ini dapat berupa hub atau switch yang menjadi pusat komputer yang ada dalam jaringan.
Pengelolaan jaringan ini terlihat sangat mudah, namun apabila terjadi kesalahan dalam komunikasi maka mudah dicari. Karena setiap komponennya akan langsung terhubung pada simpul pusat. Sehingga jika ada salah satu komponen terjadi kesalahan maka tidak mempengaruhi komponen lainnya. Namun jika pusat kontrol terjadi kesalahan maka seluruh komunikasi akan putus.
Topologi Ring
Topologi yang digunakan pada jaringan komputer ring berbentuk melingkar atau bentuk cincin, dengan kata lain semua komputer dihubungkan pada sebuah jaringan berbentuk cincin.
Cincin ini menjadi pusat berkumpulnya pada ujung kabel dari setiap komputer yang saling terhubung. Topologi ini menggunakan media transisi yang menguntai dari terminal pertama ke terminal lainnya.
Topologi Mesh
Topologi mesh ini biasanya terbentuk akibat kurangnya perencanaan pada saat pertama jaringan itu dibuat sehingga memiliki bentuk yang tak beraturan.
Jika terjadi kegagalan pada topologi ini maka akan sangat sulit untuk dideteksi. Bahkan ada juga beberapa yang terlalu banyak menggunakan kabel sehingga model mesh ini relatif mahal. semakin banyak komputer yang terhubung maka semakin sulit pemeliharaannya.
Topologi Tree
Seperti namanya bahwa topologi tree ini memiliki satu titik jaringan yang dinamakan dengan headend. Topologi tree merupakan pengembangan dari topologi star dan bus. Media transmisi akan ditarik menjadi cabang yang terhubung ke beberapa terminal yang berbentuk topologi bus.
Semakin banyak cabangnya maka akan semakin sulit menemukan cara untuk menunjukkan kemana data akan dikirim.
Kelebihan Hybrid Network
Dari penjelasan diatas kita perlu mengetahui apa kelebihan menggunakan Hybrid Network antara lain:
Memiliki kinerja yang dapat diandalkan
Memang tidak bisa dipungkiri bahwa untuk topologi ini memiliki kinerja yang sangat baik. Walaupun memiliki lalu lintas data pada jaringan yang berbeda, tidak mempengaruhi terhadap kinerja dari topologi.
Memiliki kecepatan transfer
Untuk soal kecepatan Hybrid Network ini memiliki transfer data yang cukup cepat. Untuk kondisi jaringan juga termasuk yang sangat stabil. Terlebih lagi untuk hybrid topologi sudah memadukan pada berlebihan pada topologi jaringan lain, agar dapat meminimalisir kekurangan yang ada.
Tidak mengganggu pada kinerja keseluruhan
Jika terjadi kesalahan pada salah satu nodenya, Hybrid Network tidak berdampak pada kinerja keeluruhannya sehingga Anda tidak perlu khawatir lagi menggunakan jaringan ini.
Dapat dikembangkan dengan mudah
Untuk pengembangan topology hybrid ini cukuplah mudah karena tidak perlu mengubah apapun pada topologi yang tersedia. Selain itu topologi dapat menggabungkan berbagai jenis ataupun model topologi di jaringan apapun.
Perangkat Jaringan dalam Hybrid Network
Berikut ini adalah beberapa jenis perangkat yang dapat mendukung Hybrid Network:
Hub
Hub adalah perangkat jaringan yang memiliki fungsi untuk menghubungkan beberapa komputer dalam satu jaringan. Hub ini menerima sinyal dari komputer satu dan mengirimkannya ke komputer lainnya.
Switch
Switch adalah perangkat jaringan komputer yang mirip seperti hub namun memiliki fungsi yang lebih baik seperti menghubungkan beberapa komputer dengan cakupan yang lebih luas dan lebih cepat.
Router
Router adalah perangkat jaringan yang memiliki fungsi untuk menghubungkan beberapa jaringan, baik itu jaringan yang sama ataupun jaringan yang berbeda dari sisi teknologinya.
Access Point
Access Point adalah sebuah jaringan yang berisi alat penerima sepereti antena untuk transmisi dan menerima sinyal ke dan dari remote klien. Dengan access point wireless akan memudahkan menghubungkan jaringan LAN kabel secara wireless.
LAN Card
LAN Card adalah jenis kartu ekspansi yang dipasang pada perangkat komputer untuk menghubungkan komputer dengan jaringan internal yang menggunakan media kabel. Perangkat ini juga disebut dengan NIC (Network Interface Card) atau Ethernet Card.
Kabel Jaringan
Kabel Jaringan adalah media transmisi yang menghubungi komputer yang dirancang khusus untuk menjadi penghubung perangkat jaringan seperti komputer, router, switch, dan lain sebagainya di dalam satu jaringan.
Karakteristik Hybrid Network
Berbicara Hybrid Network tentu memiliki karakteristik khusus yang mana merupakan penggabungan dari beberapa jenis topologi jaringan. Karakteristik Hybrid Network mengikuti dari topologi sebelumnya, misalnya topologi jaringan gabungan antara topologi tree, topologi bus, dan topologi ring maka jaringan tersebut memiliki karakteristik bawaan dari topologi ring, bus, dan tree.
Jika Anda masih bingung tentang pengetahuan Hybrid network atau pengetahuan jaringan lainnya Anda bisa bertanya kepada NetData dengan menghubungi link ini atau juga bisa menggunakan form kontak di link ini.