Pelajari Cara Kerja Access Point Lebih Dalam – Kebutuhan internet di Indonesia semakin hari semakin meningkat seiring berkembangnya teknologi internet yang semakin mudah untuk digunakan oleh masyarakat Indonesia.
Untuk mendapatkan jaringan internet, seseorang akan membutuhkan sebuah perangkat yang dapat mengubah sinyal analog dari provider internet menjadi sebuah sinyal digital atau biasa disebut dengan access point.
Ya sekarang kita akan membahas lebih lanjut tentang access point mulai dari tipenya, fungsinya, cara kerjanya, hingga tips cara memilih access point yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Daftar Isi
Apa itu Access Point
Access point adalah sebuah perangkat keras yang dapat digunakan sebagai penerima data dan pengirim data melalui sinyal nirkabel.
Dengan kata lain, perangkat ini adalah alur akses yang menghubungkan pengguna ke pengguna lain di dalam jaringan sehingga dapat membentuk sebuah interkoneksi WLAN dan juga kabel.
Access point memiliki sebuah antena yang dapat memancarkan dan menerima sinyal dari client server atau sebaliknya.
Untuk dapat bekerja access point ini dapat disambungkan melalui router, switch, ataupun hub dengan menggunakan kabel ethernet.
Tipe Access Point
Tipe atau jenis access point terdapat 5 tipe yang paling umum yakni :
Repeater Mode
Repeater mode adalah alat yang digunakan untuk meningkatkan jangkauan nirkabel bersama dengan SSID (Service Set Identifier) dan keamanan yang serupa.
Biasanya, alat ini terhitung dipakai untuk memperkuat tanda terhadap tempat-tempat yang udah punya jaringan wireless tetapi pemancaran tanda kurang merata.
Acces Point Mode
Access Point Mode (AP Mode) adalah perangkat yang digunakan untuk menyalurkan lanjutan kabel ke nirkabel. Adapun proses kerjanya menyerupai switch dan letaknya tersedia di belakang router. Biasanya, model ini digunakan di tempat-tempat yang hanya sedia kan jaringan kabel.
Client Mode
Alat satu ini banyak digunakan terhadap smart TV, game, media player, dan perangkat lain yang hanya punya port ethernet.
Wirless Router Mode
Wireless Router Mode merupakan perangkat yang dapat membagi satu koneksi internet kabel ke sebagian klien. Dalam mode ini, hanya tersedia satu port WAN (Wide Area Network) yang menolong sebagian model koneksi.
Mode satu ini menjadi pilihan pas bagi Anda yang dapat melakukan akses internet berasal dari DSL atau modem kabel.
Bridge Mode
Bridge mode punya langkah kerja bersama dengan membuat dua jaringan individu di dalam satu internet untuk dua grup. Alat ini pakai jaringan nirkabel dan menyebarkannya bersama dengan pakai SSID dan password yang sama.
Selain itu, alat ini terhitung dapat digunakan di sebagian area layaknya perkantoran, restoran, dan tempat tinggal yang sedia kan sarana internet tanpa harus pakai sandi.
Beda Access Point dan Router
Nah lalu apa bedanya access point dengan router? Padahal sama-sama memancarkan sinyal wifi yang dapat kita gunakan untuk internetan. Nah berikut ini adalah penjelasannya:
Wireless Router
- Wireless Router sanggup menghubungkan lebih dari satu jaringan wireless yang tidak sama atau beda subnet
- Wireless Router sanggup menjadi DHCP server, di mana biasanya perlu server untuk service DHCP ini
- Wireless Router sanggup membelokkan paket data yang dimaksudkan ke server spesifik (Port Redirect).
- Wireless Router sanggup memetakan port service yang ada di pc/server ke port yang tidak sama (Port Forwarding).
- Wireless Router sanggup digunakan untuk Internet Sharing atau akses internet ke lebih dari satu komputer.
- Wireless Router sanggup lakukan NAT, yang mana IP Public internet dari ISP beda bersama dengan IP lokal komputer. NAT sanggup dianggap
- Seperti firewall, sebab jaringan lain di internet tidak sanggup secara langsung membuka pc anda, namun wajib lewat Router dahulu.
- Wireless Router sanggup menukar sebuah server jaringan yang sediakan akses internet sharing atau bandwidth manager
- Wireless Router sanggup lakukan Traffic Shaping / Bandwidth Management.
Access Point
- Access Point berguna sebagai pintu gerbang bagi pengguna jaringan wireless untuk masuk ke di dalam jaringan.
- Access Point tidak sanggup menjadi server DHCP
- Access Point tidak punyai sarana Port Forwarding
- Access Point tidak punyai sarana Port Redirecting
- Access Point tidak sanggup menukar sebuah server jaringan / Internet sharing
- Access Point tidak punyai fitur NAT, yang bermakna tidak sanggup menghubungkan 2 jaringan yang berbeda.
- Access Point makin lama lambat respon di dalam jaringan jikalau banyak user yang masuk / gunakan jaringan
- Access Point tidak memliki fitur bandwidth Management / Traffic Shaping
Ruijie Access Point
Ruijie Access point merupakan salah satu brand yang terkenal. Dimana Ruijie sendiri merupakan perusahaan yang cukup populer dalam menghasilkan produk jaringan, wifi, dan perangkat keamanan jaringan dengan kualitas terbaik.
Access Point Cisco
Perangkat access point Cisco juga termasuk produk access point yang sangat terkenal. Hal ini dapat dilihat dari hampir semua perusahaan yang menggunakan produk jaringan dari Cisco.
Produk access point Cisco memiliki banyak sekali fitur yang disematkan di dalamnya seperti access point Cisco yang memiilki kinerja yang terbaik di pasar industri hingga perusahaan dengan menyediakan fitur wifi terbaru yakni 802.11ac Wave 2.
Access Point Aruba
Aruba juga merupakan brand yang sudah lama berkecimpung di dunia perangkat jaringan termasuk produk access point Aruba yang terkenal di dunia.
Aruba juga memperhatikan pasar mikro dimana ia menciptakan produk Aruba instant ON yang merupakan Access point dengan daya yang kecil dan juga berukuran sangat kompak.
Aruba ini sangat cocok digunakan untuk tempat bisnis seperti kafe, toko, hingga kantor. Cara penggunaannya juga sangat mudah dan tidak ribet yakni hanya dengan plug and play.
Fungsi Access Point
Fungsi access point yang paling umum adalah untuk mengkoneksikan jaringan di dalam ruang lingkup tertentu. Misalnya di dalam sebuah kantor yang mengkoneksikan setiap perangkat di dalam seperti gadged dan juga komputer.
Pada dasarnya fungsi access point adalah menyebarkan sinyal wifi agar dapat dideteksi oleh perangkat lainnya. Berikut ini adalah beberapa fungsi lain dari access point :
- Fungsi access point sebagai Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) server yang dapat menambahkan address di tiap tiap perangkat terhubung.
- Mengatur akses yang tersedia di suatu perangkat berdasarkan MAC address.
- Fungsi access poin termasuk untuk menambahkan fitur keamanan WEP (Wired Equivalent Privacy) dan WAP ( Wireless Application Protocol). Pengaman jaringan nirkabel dengan otentifikasi ini merupakan kunci yang diberikan untuk client terhadap access point. Sementara itu, WAP merupakan metode keamanan yang dibikin untuk melengkapi WEP dengan menambahkan decryption.
- Fungsi access point termasuk untuk menghubungkan jaringan lokal nirkabel dengan jaringan kabel.
Cara Kerja Acces Point
Seperti yang kita ketahui bahwa cara kerja access point ini ketika ada perangkat yang tersambung ke jaringan.
Biasanya pada layar monitor komputer maupun gadget akan menampilkan permohonan pengisian sandi. Setalah itu, access point akan mengatur supaya perangkat berikut dapat mengakses dengan cara coba apakah sandi yang dimasukkan ke access telah benar atau belum.
Setelah sandi yang dimasukkan telah benar, maka akan memberikan alamat IP ke perangkat supaya dapat mengakses ke jaringan. Access point sediakan koneksi antara jalur data sinyal RF (Radio Frekuensi) yang dibentuk oleh Wi-Fi dengan jalur data elektrik terhadap kabel ethernet. Cukup mudah bukan untuk memahami alur cara kerja access point yang benar?
Memilih Access Point yang Tepat
Dalam memilih access point yang tepat tentu akan membutuhkan pengetahuan dasar tentang access point itu sendiri. Mulai dari spesifikasi hingga fitur yang tertanam didalamnya haruslah sesuai dengan kebutuhan Anda.
Berikut ini adalah spesifikasi minimum yang harus ada didalam sebuah access point :
Daya Tampung Pengguna
Setiap produk Access point memiliki kemampuan dalam menampung pengguna atau user dengan jumlah maksimal tertentu.
Semakin banyak pengguna yang dapat ditampung dalam satu perangkat maka perangkat tersebut akan semakin baik.
Jangkauan sinyal
Kemampuan jangkauan sinyal setiap perangkat AP memang berbeda-beda, yang mana semakin luas dan kuat sinyalnya maka dapat menembus sekat-sekat atau dinding yang sangat disarankan untuk Anda pilih.
Wireless Access Point
Wireless AP terbaik tentunya harus memiliki teknologi wireless terbaru seperti wireless standards 802.11ac wave 1 ataupun wave 2.
Dan juga Anda bisa memilih wireless AP yang memiliki frekuensi lengkap seperti 2.4 Ghz dan 5 Ghz.
Beli Access Point
Setelah mengetahui tentang cara kerja access point secara luas maka Anda harus mengetahui dimana beli access point yang terpercaya.
Jawabannya adalah NETDATA, NETDATA adalah perusahaan IT yang menyediakan berbagai produk access point lengkap dan juga terjangkau.
Tidak hanya menjual access point saja, NETDATA juga menyediakan layanan jasa manage service untuk memberikan solusi terbaik untuk perusahaan Anda.
