Sekarang ini memiliki sebuah jaringan yang handal dan juga aman menjadi sebuah perhatian yang sudah harus dimiliki oleh semua perusahaan atau instansi. Semakin majunya teknologi pun juga tidak berpengaruh dari adanya potensi yang menyebabkan jaringan ini menjadi rusak karena sebuah hal yang tidak Anda inginkan misalnya terkait dengan keamanan pada jaringan tersebut.
Maka dari itu, sekarang ini penilaian kerentanan atau yang biasa disebut dengan vulnerability assessment menjadi kuncinya.
Meskipun penilaian kerentanan jaringan dapat dilakukan secara manual, lebih baik melengkapi staf TI Anda dengan alat dan perangkat lunak yang memudahkan tugas mereka. Melakukan pemindaian kerentanan secara berkala menggunakan alat kerentanan adalah tambahan yang sempurna untuk melakukan pembaruan antivirus secara teratur dan menerapkan tambalan keamanan terbaru untuk kelemahan jaringan kritis baru.
Pemindaian penilaian risiko kerentanan secara teratur sangat membantu organisasi Anda memastikan Anda menemukan dan mengurangi kelemahan apa pun pada jaringan Anda sebelum kelemahan tersebut dapat dieksploitasi.
Untuk lebih lanjutnya, mari kita membahas tentang penilaian kerentanan atau keamanan jaringan di bawah ini.
Daftar Isi
Definisi Penilaian Kerentanan atau Vulnerability Assesment
Penilaian kerentantan atau vulnerability assessment merupakan yang paling penting dari sebuah jaringan yang dibentuk oleh Anda. Penilaian kerentanan adalah proses yang membantu meninjau dan menganalisis titik akhir dan jaringan perangkat untuk masalah keamanan.
Perlu Anda ketahui, penilaian tersebut dapat mendeteksi kelemahan dan misalnya ada sebuah celah di jaringan yang dapat memberikan peluang bagi peretas untuk mengeksploitasi. Vulnerability assessment juga harus dilakukan secara berkelanjutan karena ancaman baru muncul dan peretas menemukan cara tambahan untuk masuk ke sistem. Seperti yang sudah disinggung di atas, semakin hari peretas menjadi semakin lihai untuk mencari celah dari sebuah kesalahan di jaringan.
Pentingnya Vulnerability Assesment
Itulah mengapa biasanya kebanykan sekarang ini menggunakan berbagai tools yang membuat kerentanan pada jaringan bisa diatasi dengan cara yang benar dan juga dengan cara yang real time.
Vulnerability tools dirancang untuk menemukan kerentanan mana yang ada dan memungkinkan Anda untuk menyelesaikannya sebelum peretas memanfaatkannya.
Penilaian kerentanan akan sangat penting dokumennya. Ini akan di teruskan kepada pemilik perusahaan atau setidaknya yang menjadi penanggung jawab pada jaringan tersebut. Jika memang ada sebuah celah walaupun itu sangat kecil, maka laporan akan diteruskan untuk menunggu tindakan yang benar.
Contoh Kerentanan Jaringan
Jadi, yang menjadi kerentanan jaringan atau vulnerability assessment itu sebenarnya lubah atua celah kecilnya itu yang seperti apa?
Berikut ini adalah beberapa contoh dari kerentanan jaringan yang sering terjadi dan menjadi bahan evaluasi:
- Software dan Sistem Operasi
Yang jelas pertama adalah software dan juga OS atau sistem operasi yang digunakan. OS dan juga software ini berjalan secara berkesinambungan. Jika terdapat OS yang ada celah untuk dimasuki, maka otomatis softwarenya pun demikian. Itu juga belaku sebaliknya.
Sistem operasi yang melemah, software yang keamanannya tidak ketat seperti antivirusnya yang tidak handal pun bisa menjadi boomerang untuk membuat jaringan Anda tidak aman.
- Password Lemah
Kedua tentu saja adalah password lemah. Vulnerability assessment biasanya akan akan melakukan pemeriksaan ke tahap ini. Pasalnya, password yang lemah ini seringkali menjadi permasalahan pokok dari jaringan yang Anda miliki.
Kebanyakan menggunakan password yang mudah sekali dipecahkan karena menganggap “Kalau password susah, maka jika lupa akan susah juga”. Buang pemikiran itu, setidaknya Anda paham dan simpan di kertas kecil passwordnya.
Password yang terlalu mudah bisa ditebak dengan mudah, password yang lemah akan bisa sekali di dekripsi dengan mudah juga oleh peratas.
- Port and Service
Cara termudah penyusup menyusup ke jaringan adalah dengan menggunakan perangkat yang berisi virus atau malware langsung di mesin yang sudah terhubung ke sistem. Mereka dapat menginstal malware dengan cepat ke dalam peralatan menggunakan drive USB atau mengunduh kode. Aplikasi jahat akan menginstal spyware atau kode backdoor yang dapat menangkap informasi penting yang akan memberikan akses ke data yang lebih sensitif, seperti penekanan tombol atau opsi untuk melihat lalu lintas jaringan.
Peretas tidak perlu hadir secara fisik di lokasi untuk mengakses perangkat jaringan. Salah satu taktik yang mereka gunakan adalah mengirimkan perangkat USB dengan malware ke pekerja yang tidak menaruh curiga yang tanpa disadari menginfeksi workstation mereka, dan mungkin jaringan, segera setelah mereka memasukkannya ke port USB dan pada akhirnya akses bisa didapatkan.
- Jaringan Nirkabel
Wi-Fi atau jaringan nirkabel adalah kenyamanan yang digunakan banyak bisnis, tetapi menimbulkan kerentanan yang parah karena langsung memberi pengguna akses di luar firewall. Jika tidak dilindungi kata sandi, itu dapat diakses oleh siapa saja, termasuk penyusup yang mencari jalan ke jaringan. Dengan titik akses nirkabel, keamanan jaringan berisiko karena semua perangkat dengan koneksi internet dapat membaca lalu lintas yang mengalir masuk dan keluar dari jaringan.
Ketika sebuah perusahaan memberikan kata sandi standar untuk layanan nirkabel bertujuan memberikan akses kepada semua orang, itu mengalahkan tujuan memiliki kata sandi. Penyusup dapat menggunakan informasi ini sebagai titik masuk ke jaringan pribadi perusahaan dengan meniru jaringan Wi-Fi dan mengirim karyawan ke titik akses palsu.
Layanan Penilaian Kerentanan dari Netdata
Melihat betapa pentingnya penilaian data sekarang ini tentu saja adalah yang paling rentan untuk Anda.
Bisnis juga dapat memilih pemindai dan manajer kerentanan open source untuk penilaian dan pemindaian mereka. Anda dapat dengan mudah menemukan pemindai penilaian jaringan ini di pasar atau mengumpulkan koneksi melalui Google. Jika Anda memiliki penyedia pemeliharaan IT atau staf yang mengetahui penyedia apa pun, Anda dapat berkoordinasi dengan mereka dan mengatur persyaratan yang Anda perlukan untuk mendapatkan kerentanan jaringan yang tepat.
Untuk itu, hadir NetData sebagai salah satu atau bahkan menjadi pilihan terbaik dalam jasa penilaian kerentanan. NetData akan memberikan perhatian khusus ke area keterpaparan saat ini dan insiden keamanan masa lalu untuk mengidentifikasi potensi kerentanan. NeData juga melakukan penilaian untuk mengetahui masalah keamanan informasi.
Kesimpulan
Itulah tadi pembahasan tentang penilaian kerentanan atau vulnerability assessment. Sekarang ini jika penilaian yang dilakukan secara tepat oleh instansi yang berpengalaman, tentu saja akan memberikan kenyamanan untuk Anda juga sebagai pengelola bisnis.
Maka dari itu, pastikan hanya NetData yang Anda pilih untuk layanan penilaian kerentanan terbaik, berpengalaman, dan terpercaya.