Teknologi saat ini banyak mengandalkan facial recognition, terutama di sektor keamanan, seperti untuk membuka ponsel atau verifikasi identitas di layanan keuangan. Sama seperti facial recognition yang mengenali wajah, License Plate Recognition (LPR) berfungsi untuk mengenali dan mengidentifikasi nomor kendaraan menggunakan teknologi serupa.
Mungkin Anda memang sudah mengerti tentang perangkat ini, yang biasanya ada di jalan raya, dan seperti menyala flash yang memang untuk memfoto dengan jelas plat nomor pada kendaraan. Bagaimana sebenarnya cara kerja license plate recognition atau LPR ini? Dan apa saja manfaatnya yang ternyata masih ada banyak tersebut? Mari cari tahu jawabannya di sini!
Daftar Isi
Cara Kerja License Plate Recognition
License Plate Regognition adalah perangkat yang sekarang ini sudah banyak diterapkan oleh pihak kepolisian di Indonesia. Perangkat ini memiliki banyak sekali manfaatnya, dan terutama untuk sekarang ini adalah untuk system e-tilang. Namun, bagaimana sebenarnya cara kerjanya?
License Plate Recognition bekerja dengan mendeteksi angka dan huruf dari foto atau video, namun pelat nomor kendaraan memiliki variasi font dan karakter. Agar akurat, teknologi ini menggunakan Machine Learning untuk mengenali dan membedakan karakter seperti huruf “O” dan angka “0”.
Algoritma LPR perlu dilatih terus-menerus untuk mengenali desain pelat nomor yang beragam. Proses LPR meliputi beberapa tahap, di antaranya:
Lokalisasi Plat
Proses kerja yang pertama adalah lokalisasi plat. Ini terjadi dengan menemukan posisi pelat nomor di gambar atau video kendaraan.
Penghitungan dan Koreksi
Selanjutnya adalah penghitungan dan juga koreksi. Tahap ini mengatur posisi dan orientasi gambar plat nomor agar siap diproses lebih lanjut.
Normalisasi
Di sini, perangkat lunak mengoptimalkan kontras dan kecerahan gambar plat nomor agar detailnya lebih jelas dan mudah dikenali.
Segmentasi
Langkah selanjutnya ada segmentasi. Ini bekerja dengan cara memisahkan setiap karakter pada pelat untuk diidentifikasi satu per satu.
Optical Character Recognition (OCR)
Tahap ini berfungsi seperti pemindai, mengonversi gambar karakter yang telah dipecah menjadi teks yang dapat dibaca oleh sistem.
Analisis Geometri/Regionalisasi
Untuk yang terakhir tentu saja adalah analisis geometri atau regionalisasi. Memvalidasi hasil identifikasi untuk mengurangi ambiguitas, seperti membedakan “0” dan “O” atau “1” dan “I”.
Perangkat yang Digunakan
Apabila Anda ingin mengaplikasikan License Plate Recignition, perlu diketahui bahwa ada spesifikasi minimum yang diperlukan di antaranya:
- PC dengan Software LPR atau LPR Berbasis Perangkat Keras
Sistem LPR dapat dijalankan melalui perangkat komputer dengan perangkat lunak LPR atau langsung melalui perangkat keras khusus LPR yang telah dilengkapi fungsi pengenalan plat nomor. - Kamera dengan Spesifikasi Khusus
Diperlukan kamera dengan fitur khusus, seperti eclipse atau kamera yang dirancang khusus untuk LPR. Kamera ini mampu menangkap gambar plat nomor dengan lebih akurat, bahkan dalam kondisi pencahayaan yang sulit.
Jika License Plate Recognition digunakan untuk sistem parkir, tambahan perangkat berikut diperlukan:
- Loop Detector
Sensor ini mendeteksi keberadaan kendaraan di area tertentu, seperti pintu masuk atau keluar parkir, yang membantu dalam proses otomatisasi.
- Barrier Gate/Palang Pintu
Perangkat ini berfungsi untuk membuka dan menutup akses masuk atau keluar secara otomatis setelah plat nomor teridentifikasi.
Masih ada beberapa perangkat tambahan lainnya yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan spesifik, seperti sensor tambahan atau sistem pemantauan jarak jauh, yang akan membantu meningkatkan efektivitas dan keamanan sistem LPR.
Manfaat Penggunaan License Plate Recognition
LPR atau ANPR adalah teknologi CCTV yang dirancang untuk mengenali dan membaca plat nomor kendaraan secara otomatis. Penggunaan teknologi ini memiliki berbagai aplikasi, di antaranya:
- Identifikasi Kendaraan oleh Kepolisian
Di banyak negara, LPR digunakan untuk membantu kepolisian dalam mengidentifikasi plat nomor kendaraan secara otomatis. Teknologi ini memudahkan pelacakan kendaraan dan sudah menjadi alat umum dalam penegakan hukum. - Sistem Parkir Otomatis di Garasi atau Gerbang
LPR memungkinkan pintu garasi atau gerbang terbuka secara otomatis dengan mengenali plat nomor kendaraan penghuni, sehingga hanya kendaraan yang terdaftar yang bisa masuk. - Otomatisasi Sistem Parkir di Area Pertokoan
Dalam sistem parkir pertokoan, teknologi LPR digunakan untuk mencatat plat nomor kendaraan yang masuk secara otomatis, sehingga mempermudah pengelolaan parkir. - Kontrol Akses di Kompleks Perumahan atau Apartemen
Dengan LPR, hanya kendaraan penghuni yang dapat memasuki kompleks perumahan atau apartemen, meningkatkan keamanan dan kenyamanan penghuni.
Teknologi License Plate Recognition memberikan kemudahan dan keamanan di berbagai tempat melalui otomatisasi akses kendaraan dan pencatatan data yang akurat.
Kesimpulan
Karena pelat nomor memiliki variasi seperti font, warna, dan ukuran, algoritma License Plat Recognition memerlukan data yang beragam dan latihan rutin untuk mempertahankan akurasi dan performa dalam identifikasi. Penerapan perangkat ini memang sangat penting, yang membuat License Plate Recognition sudah banyak diterapkan di berbagai bidang.
Dapatkan penawaran menarik mengenai produk ini dengan menghubungi NetData melalui WhatsApp dibawah ini!
Minta Penawaran Harga ! 
